Malam ku semakin
larut,
Namun kau tetap
begitu..
Mimpiku semakin
hanyut dan kau tetap seperti itu,
Seribu bulan
bahkan ratusan tahun aku jadikan tahta untukmu,
Namun aku tetap
bukanlah ratumu,
Apa yang kurang
dari hambamu ini ?
Se hina itukah,
sehingga kau sakiti hingga ke akar akar hatiku,
Aku percaya
katamu, aku percaya matamu, dan aku percaya Tuhanku..
Sangat..
Walau hari hari
berlalu, namun kau tak berubah begitu,
Aku hanya
bagaikan kayu lapuk yang tak terpakai..
Jika aku jadi
malam, kau tak akan jadi bintangku..
Jika aku jadi
mentari, bahkan kau tak akan jadi langitku..
Tega nya..
Bahkan tanpa
alasan dan kata maaf, berlalu seakan tiada arti..
Inikah arti raga
ini untukmu,
Tak lebih...
Bahkan seorang
teman memperlakukan aku lebih baik dari kau,
Setelah semua
yang aku lakukan dan korbankan..
hanya hembusan udara yang beralalu tiada arti, iyakah ??
aku akan berhenti jadi bagian dari kisahmu,
berhenti jadi bagian dari permainanmu yang indah.. berhentii..
hingga nanti kau akan datang padaku dan menyadari,
ini tidaklah mudah, sayang..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar