Pagi tadi dimulai dengan menyambut sang mentari,
Menunggu detik jam berdeting menentukan jadwal
Mejalani kewajiban atau memenuhi janji
Menunggu cerita apa yang akan terjadi.
Siang datang lalu cerita mulai membentang,
Lalu kewajiban dipenuhi,
Datang dengan senyum dan harapn singkat
Lalu berakhir dengan kekecewaan atas jawaban dengan pertanyaan yg tak adil menurut amarah
Saya manusia biasa..
Lah menghujat, menyalahkan, merasa terbaik dan paling benar
Lalu berteriak pada sang penantang, kamu menang!
Dan dengan goresn kecil teriringi rasa tidak lagi percaya,
Pergi memenuhi janji,
Kebaikn kecil yang membuat ragu dari seorang teman
Membuat janji tak selama itu harus menunggu lajunya kendaraan umum
Dan seketika saya adadisana
Duduk sendiri dan menunggu, sejenak berfikir dan mengira diabaikan
Lalu 'malaikat tanpa sayap' datang dengan senyuman
Lelah dan susah.. bukan hal yang ringan untuk menunggu dan sendiri membawa beban
Tapi seperti biasa tersenyum dan membawa cerita-cerita sederhana dan hilanglah penat lalu sembuhlah lukaku
Jangan membenci lalu hadapi.
Memahami lalu jadilah dewasa.
Memberi nasehat yang bahkan tak pernah ia rasakan manisnya
Dengan kejujuran dan rendah hati membagunkn rasa ego menjadi sebuah keyakinan baru
Menciptakan bahagia dan membawa damai
Sederhana dan mengjari hidup indah
Memperlihatkan dunia kecil,
Hey kawan! Kamu salah satu jack forrest dalam cerita saya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar