aku, ingin dimiliki
dengan lembut, dengan cinta, dengan rasa takut kehilangan
dengan rasa seutuhnya ingin memiliki
aku, ingin di rengkuh
dipeluk dengan hangat ketika luka, di beri semangat ketika lelah
sesekali kita bertengkar, lalu aku akan menangis terluka
sesekali kamu marah dan aku juga akan ikut marah
aku egois dan selalu menang
kamu mengerti dan selalu tersenyum mengalah
seperti seharusnya
seperti yang di ceritakan orang-orang sewajarnya
aku ingin menjadi marah ketika kamu di sentuh yang lain
aku ingin kita berjalan seiring
aku menggengam tanganmu dengan hangat
bersandar di bahumu
hmmm, kita berdua suka mendengarkan live music
sesekali kamu bernyanyi dan bermain gitar untuk aku
suaramu indah
sesekali aku ikut bernyanyi dan terhenti
suaraku jelek!
kamu tertawa geli, aku lagi-lagi ngambek
kita sama-sama suka menikmati warna-warni lampu jalan
hanya pergi tanpa tujuan
oh iya, akan lebih baik kamu marah ketika aku terlihat cantik atau tersenyum kesembarang orang
"cuma punyamu, cuma untukmu"
lalu perjalanan jadi panjang, jadi lama, jadi awet
jadi kita, jadi halal, jadi keluarga
setelahnya kita sering mengunjungi banyak tempat
pantai, laut, gunung, sawah kemana saja, berdua
menatap langit luas dan awan biru bersama
menghadapi medung dan hujan lebat bersama
menangis dan bahagia
saling melukai dan saling memafkan lagi
saling mengalah satu sama lain
saling membesarkan ego di hari lain
sesekali aku ingin kita duduk berhadapan
aku ingin memandang matamu dalam-dalam
melihat betapa aku ada disana
di kedua bola mata yang amat indah itu
hanya bahagia dengan menetap disana
hmmm, kamu tidak tertarik dengan yang lain kecuali aku
sabar dan patuh menghadapiku
postur tubuhmu yang tinggi tegap dan tangan-tangan kokoh yang siap bertaruh itu
senyum manismu, suara paraumu, matamu yang indah dan bau tubuhmu yang wangi
aku akan mecintai semuanya
seutuhnya
lalu kita akan berjalan lagi, lebih jauh lagi, lebih lama lagi
terus dan terus
"andai aku punya yang begitu, andai aku ditemukan dengan yang seperti itu, dan jikalaupun kamu tidak seperti yangkumau. asalkan mencintaiku dengan segenap hatimu. cukup bagiku, sisanya biar kulengkapi cerita itu".
"tapi aku sudah terlalu tua untuk berkhayal"